PayLater menjadi salah satu metode pembayaran yang cukup populer
saat ini. Saya sendiri pertama kali mengenal Paylater lewat Shopee, lalu
kemudian juga tau ternyata sistem pembayaran ini juga tersedia di Akulaku,
Kredivo, Tokopedia, dan beberapa platform jual beli online lainnya. Bagi yang
belum pernah menggunakan Paylater, pasti akan sedikit bingung dan penasaran
bagaimana sistem Paylater ini, jadi di artikel ini kita akan melihat apa itu
Paylater, keunggulan, serta kekurangannya.
Apa itu
Paylater?
Paylater atau “Buy Now, Pay Later”
merupakan salah satu metode pembayaran dimana kita bisa membeli suatu produk
dan pembayarannya dilakukan pada bulan berikutnya atau dengan cicilan. Ini
menjadi sistem pembayaran yang memudahkan dan membantu banyak orang, sehingga
menjadi fitur favorit di banyak marketplace atau platform jual beli
online.
Sebagai gambaran sistem Pay Later di Shopee. Di
marketplace ini, metode pembayaran PayLater disebut dengan SPaylater. Untuk
bisa memanfaatkan fitur ini, kita perlu melakukan pendaftaran terlebih dulu.
Setelah berhasil diaktivasi, kita akan diberikan limit kredit oleh Shopee.
Untuk pengguna baru, seingat saya akan dikasih limit kredit sebesar 750rb. Kita
bisa menggunakan saldo kredit ini untuk membeli produk apapun di Shopee. Jika
kita rajin menggunakan limit ini untuk melakukan pembelian, maka saldo kredit
SPaylater akan terus ditambah hingga mencapai 12 juta.
Beberapa opsi tenor pembayaran cicilan yang kita pilih yaitu 1
bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, 18 bulan, hingga 24 bulan. Untuk produk yang
harganya murah, biasanya kita hanya diberi opsi 1 bulan, dimana pembayaran bisa
dilakukan sebelum tanggal 5 bulan berikutnya. Tapi untuk harga mahal seperti
handphone, televisi, dan berbagai produk dengan harga agak mahal kita bisa
memilih tenor cicilan hingga 24 bulan. Kita tinggal menyesuaikan tenor dengan
kebutuhan dan kesanggupan kita.
Saya tidak bisa membandingkan dengan sistem Paylater di platform
lain karena belum pernah mencoba. Tapi saya rasa sistem Paylater di aplikasi
lain juga tidak jauh berbeda karena mereka memiliki satu konsep yang sama. Yang
berbeda mungkin di besarnya limit dan opsi tenor yang diberikan.
Kelebihan & Keunggulan Paylater
Bisa di Cicil & Pilih Tenor. Ini adalah konsep utama keberadaan Paylater, yaitu untuk membantu
orang-orang yang membutuhkan produk tapi belum memiliki uang saat itu. Contoh
sederhananya, ponsel kita tiba-tiba rusak sementara posisinya kita lagi tidak
punya duit. Menunggu gajian juga masih lama padahal kita membutuhkan hp untuk
komunikasi dengan rekan bisnis atau keluarga. Nah, keberadaan Paylater menjadi
sangat berguna disaat seperti ini. Kita bisa membeli ponsel dan bayar bulan
depan setelah gajian. Di Shopee misalnya, pembayaran dilakukan sebelum tanggal
5 setiap bulannya. kita tidak hanya memiliki opsi pembayaran 1 bulan, untuk
produk agak mahal kita bisa memilih apakah ingin tenor 3 bulan, 6 bulan, atau
bahkan 12 bulan.
Pembayaran Lebih Instan. Jika
dibilang pembayaran menggunakan e-wallet atau mbanking sangat praktis, maka
pembayaran dengan Paylater lebih instan lagi. Kenapa, karena kita hanya perlu
memilih metode pembayaran Paylater lalu memasukkan pin, maka pembayaran
langsung terkonfirmasi. Super cepat, tidak perlu menyalin kode virtual account,
membuka mbanking, atau mungkin pergi ke ATM terlebih dahulu. Jadi, mereka yang
mungkin memesan produk saat jam sibuk atau di sela-sela break kerja akan lebih
memilih menggunakan Paylater.
Banyak Promo. Paylater dihadirkan
dengan berbagai jenis promo diskon dan cashback menggiurkan. Ada beberapa jenis
promo gratis ongkir dan diskon yang hanya bisa dipakai jika kita melakukan
pembayaran menggunakan limit Paylater. Jadi, kita tidak akan mendapatkan promo
yang sama jika checkout dengan metode pembayaran transfer bank, e-wallet,
maupun lewat minimarket. Ini menjadi godaan yang sangat sulit dihindari ya,
jadi ga heran jika banyak orang lebih memilih pembayaran dengan Paylater.
Bahkan, orang yang tadinya niatnya mau bayar pakai transfer bank, tapi begitu
melihat ada promo khusus Paylater dia langsung ganti metode pembayaran
menggunakan Paylater.
Kekurangan Paylater
Bunga & Denda. Dimana-mana,
yang namanya cicilan pasti disertai bunga & denda jika terlambat membayar.
Hanya saja, perbedaannya terletak pada besarnya bunga dan denda yang dibebankan
pada pengguna. Ada yang membebankan bunga rendah, ada yang tinggi. Kita kembali
membuat gambaran jika menggunakan Paylater di Shopee. Untuk produk hp dengan
harga 1,578.000, kita memiliki beberapa opsi SPaylater yaitu 1 bulan sebesar
1.624.551/bulan, 3 bulan sebesar 565.450/bulan, 6 bulan sebesar 302.448/bulan,
12 bulan sebesar 170.950/bulan, 18 bulan sebesar 127.107/bulan, dan 24 bulan
sebesar 105.198/bulan.
Pembayaran perbulan ini sudah termasuk biaya bunga di dalamnya.
Seperti contoh diatas, untuk opsi 1 bulan kita mendapatkan bunga sekitar 46 rb,
sementara jika memilih tenor cicilan apakah itu 3 bulan, 6 bulan, atau 24 bulan
dikenakan bunga sekitar 39rb setiap bulan. Kalau kita mengambil tenor 3 bulan,
maka total bunga yang kita bayarkan adalah sekitar 117rb. Jadi bisa kita hitung
sendiri berapa besarnya bunga yang kita dapatkan. Semakin lama tenor, maka
beban bunga juga semakin besar karena kita membayar bunga setiap bulan.
Diketahui bahwa per tanggal 28 April 2020, besarnya bunga SPaylater Shopee
yaitu 2,95%untuk transaksi menggunakan Spaylater. Menurut saya bunga ini masih
wajar dan tidak begitu memberatkan pengguna karena banyak aplikasi lain yang
memberikan biaya lebih besar.
Lebih Komsumtif & Impulsif. Keberadaan PayLater bisa menimbulkan kebiasaan boros dan membeli
produk yang diinginkan, bukan dibutuhkan. Pertama kali menggunakan mungkin
karena memang produk itu sangat kita butuhkan. Tapi karena terasa mudah dan
praktisnya PayLater, kita bisa menjadi kalap dan membeli berbagai produk lain
yang sebenarnya tidak begitu penting.
Melihat kelebihan dan kekurangan dari PayLater tersebut, maka
sebagai orang dewasa kita pasti sudah bisa membuat keputusan apakah ingin
menggunakan atau tidak. PayLater sangat membantu kita dalam mendapatkan produk
saat tidak punya uang dengan sistem pembayaran yang super cepat dan praktis.
Namun, kita juga tidak bisa menghindari yang namanya bunga, denda, dan juga
kebiasaan hidup boros dan perilaku konsumtif.
Sedikit saran agar PayLater tidak berdampak buruk pada keuangan,
maka ada baiknya menggunakannya ketika benar-benar diperlukan, hindari
menggunakan PayLater untuk membeli barang yang tidak dibutuhkan apalagi ga
penting. Penting juga untuk memilih platform yang bunga dan denda PayLaternya
tidak terlalu besar, seperti Shopee misalnya. Untuk denda sebenarnya bisa
disikapi dengan cara bayar tepat waktu jadi kita tidak akan kena denda sama
sekali. Lalu, pertimbangkan matang-matang pilihan tenor yang hendak kita pilih.
Jika harganya tidak mahal, maka ada baiknya pilih tenor 1 bulan atau 3 bulan
agar kita tidak terlalu banyak kena bunga. Intinya, bersikap bijak dan
sesuaikan dengan kemampuan kita masing-masing.
EmoticonEmoticon